“Spesimen swab yang telah diambil akan kirim ke Kupang dalam waktu dekat,” ujar Petrus melansir Kompas.com, Senin (1/6) malam.
Menurut Petrus, pada Sabtu (30/5), petugas medis sebetulnya sudah datang ke desa tersebut untuk melakukan tes swab.
Sayangnya, warga bersikeras menolak tes swab dan mengusir petugas. Dengan mempertimbangkan keamanan, para petugas memilih untuk menundanya.
Halaman : 1 2