Maksi Robin Mesakh Tewas, Benarkah Mabuk Miras Picu Lamaran Berdarah di Kupang?

Minggu, 8 September 2019 - 19:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maksi Robin Mesakh (42) tewas terbunuh dalam kerusuhan antarwarga di Desa Oebelo, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, usai upacara lamaran di Desa Tanah Merah.

Entah apa penyebabnya sampai kisah pahit lamaran maut itu terjadi.

“Kericuhan antarkeluarga terjadi dalam acara pinangan sehingga menyulut terjadi percekcokan yang menyebabkan satu korban tewas terbunuh. Kami menduga, para pelaku sudah dalam kondisi mabuk akibat minuman keras,” ujar Kapolres Kupang AKPB Indera Gunawan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tidak hanya itu, ada beberapa warga lainnya, seperti Mea Besik (27), Andi Haning (22), dan Benny Nggeon (28) juga mengalami luka serius akibat terkena tebasan parang dan benda tajam lainnya. Oebelo memang rawan di Kecamatan Kupang Tengah.

Beberapa waktu lalu, juga sempat terjadi bentrok antarwarga di desa itu yang mengangkibatkan salah seorang penduduk tewas terbunuh.

“Kejadian di Desa Oebelo itu bukan bentrokan seperti yang disebarkan melalui media sosial, melainkan kericuhan antarkeluarga dalam acara pinangan sehingga menyulut terjadi percekcokan yang menyebabkan satu korban tewas terbunuh,” ujar Indera Gunawan.

Baca Juga:  Tahan Kentut Bisa Keluar Lewat Mulut, Kok Bisa?

Mengapa orang menjadi mudah marah dalam menghadapi sebuah situasi? Apakah karena mereka memiliki toleransi yang rendah terhadap frustrasi, kejengkelan, dan kerepotan dalam menghadapi kehidupan sehari-hari?

Menurut jurnal kedokteran, kemarahan bisa disebabkan oleh peristiwa eksternal dan internal, atau disebabkan oleh kekhawatiran untuk menyelesaikan suatu masalah. Mereka yang mudah marah adalah orang-orang yang enggan mengalami ketidaknyamanan, dan terganggu karena dikoreksi atas kesalahan kecil yang dilakukannya.

Lantas apa saja faktor yang membuat orang menjadi cepat marah? Menurut jurnal tersebut, biasanya orang yang mudah marah berasal dari keluarga yang kacau dan tidak terampil dalam menjalin komunikasi serta faktor gen yang memengaruhinya.

Beberapa anak yang mudah tersinggung dan marah dapat dikenali sejak usia dini. Mereka yang mempunyai sifat pemarah biasanya karena ada anggota keluarganya yang juga mempunyai sifat yang sama. Ibarat buah jatuh tidak jauh dari pohonnya.

Orang-orang yang mudah marah terkadang merasa memiliki kedudukan yang lebih tinggi ketimbang orang lain. Mereka ingin menjadi otoritas dalam masalah apa pun. Apabila mereka tidak diperlakukan sebagaimana yang mereka harapkan, hal ini akan membuatnya makin marah.

Baca Juga:  Sasza Chyntara Nabilla, Si Cantik Pengembang Teknologi Obati Chorn

Selain itu, kelaparan juga bisa mendorong seseorang menjadi cepat marah. Tidak seperti organ dan jaringan tubuh lainnya yang dapat menggunakan stok nutrisi lain untuk bisa tetap bekerja, otak sangat bergantung pada glukosa agar bisa melakukan tugasnya dengan optimal.

Otak yang kekurangan glukosa akan kesulitan untuk mengontrol gejala amarah. Serangan lapar akut memicu pelepasan hormon stres serotonin yang membuat siapa pun akan makin sulit untuk mengontrol amarah dan emosi.

Mengendalikan Emosi

American College of Obstetrics and Gynecology juga menyebutkan kemarahan juga bisa dipicu oleh hipertiroidisme, kondisi ketika kadar hormon tiroksin di dalam tubuh sangat tinggi. Hormon tiroksin dihasilkan oleh kelenjar tiroid dan berperan dalam berbagai proses metabolisme. Oleh sebab itu, gangguan pada hormon ini akan menyebabkan gangguan metabolisme tubuh

Hipertiroidisme terjadi karena kelenjar tiroid memproduksi hormon tiroid terlalu banyak. Kondisi ini biasanya banyak dialami para wanita. Pasalnya, hormon tiroid memengaruhi sistem metabolisme. Hal ini tentunya akan meningkatkan kegelisahan dan kesulitan untuk berkonsentrasi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Pakai Kaos Bermerek dan Jam Tangan Ratusan Juta, Penampilan Wakil Rektor Unsoed Jadi Sorotan
Tetap Berkarya Jadi Musisi dan Pemimpin Freeport Indonesia, Apa Kunci Sukses Tony Wenas?
Mari Berkenalan dengan Cucu Soeharto yang Ganteng dan Setia Ini, Bisnisnya Menggurita
Sosok Orang Kaya Jepang yang Ramai Diperbincangkan karena Dukung Palestina
Bangun Masjid dari Bekas Gereja, Simak Kisah Sukses Hanny Kristianto
Pemilik Tol dan Punya Harta Triliunan, Jusuf Hamka Malah Beli Peci di Pasar
Pengakuan Maya Puspita, PMI Berhati Mulia yang Lindungi Majikannya saat Gempa Taiwan
Profil Romo Magnis Suseno yang Sebut Presiden Mirip Pencuri, Latar Belakang Pemikiran dan Karya Intelektual
Berita ini 29 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 2 Mei 2024 - 21:48 WIB

PDIP Dikabarkan Usung Ahok untuk Pilgub, Tapi Bukan di Jakarta

Kamis, 2 Mei 2024 - 11:49 WIB

Optimistis Gugatan Dikabulkan PTUN, PDIP Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran 

Kamis, 2 Mei 2024 - 09:17 WIB

Pilkada Sumba Timur 2024, David Melo Wadu dan Umbu Ndata Jawa Kori Daftar di PDIP dan Gerindra

Selasa, 30 April 2024 - 23:39 WIB

Maju di Pilkada Mabar 2024, Marsel Jeramun Sebut Bangun Daerah hanya 1 Partai Upaya Hambat Kemajuan

Selasa, 30 April 2024 - 21:38 WIB

DPW Nasdem NTT Terima Pendaftaran Cabup dan Cagub Pilkada 2024 tanpa Biaya Administrasi

Selasa, 30 April 2024 - 13:54 WIB

Takut Khofifah, Cak Imin Rahasiakan Calon PKB untuk Pilgub Jatim

Selasa, 30 April 2024 - 13:34 WIB

Daripada Bicara Jadi Gubernur, Ahmad Sahroni Disuruh Netizen Jadi Penjilat Istana

Senin, 29 April 2024 - 15:20 WIB

Thomas Dohu Ditunjuk sebagai Sekretaris Partai Nasdem Manggarai

Berita Terbaru