DPR Minta Pemerintah Tetapkan Musibah di NTT Sebagai Bencana Nasional

Selasa, 4 Mei 2021 - 15:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Melkiades Laka Lena meminta pemerintah menetapkan peristiwa banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT) sebagai bencana nasional. Pasalnya, banjir dan longsor yang melanda provinsi tersebut menimbulkan kerusakan dengan skala yang luas.

“Selain korban jiwa, bencana tersebut menyebabkan jalan dan jembatan putus, tiang-tiang listrik tumbang, rumah-rumah warga roboh dan berantakan, sekolah, rumah sakit dan puskesmas juga ikut rusak serta akses jaringan komunikasi yang sulit. Berdasarkan hal tersebut, kami menilai bahwa bencana ini tidak bisa ditangani oleh kabupaten/kota dan provinsi saja,” kata Melki dalam siaran pers yang diterima Tajukflores.com di Jakarta, Senin (5/4).

Melki menjelaskan bahwa penetapan ini bertujuan agar pemerintah pusat turun tangan penuh mengendalikan bencana yang terjadi di NTT bersama pemerintah provinsi dan pemerintah daerah.

“Dengan adanya penetapan itu, maka  kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah akan lebih optimal  dalam mempercepat penanganan bencana yang sedang terjadi di NTT, khususnya pemulihan sektor sosial, ekonomi dan kesehatan,” ujarnya.

Selain itu, langkah ini diambil agar pemerintah pusat bisa membantu untuk memastikan tidak ada penularan  Covid-19 atau penyakit lainnya seperti malaria dan demam berdarah pascabencana.  

Melki mengatakan berada di Kupang sejak pekan lalu untuk merayakan Paskah. Dalam beberapa hari terakhir, kata dia, di NTT terjadi hujan dan badai cukup besar yang memuncak pada Minggu dini hari kemarin.

Baca Juga:  Dampak Banjir Bandang, Kemenag Bantu Gereja Stasi Santo Mikael Simangulampe Rp200 Juta

Ia mengatakan hujan dan badai tersebut terjadi merata di seluruh kabupaten/kota. Masyarakat di pinggiran pantai, sungai, dan perbukitan curam terimbas kondisi tersebut. Adapun di Kupang, kata dia, badai juga masih terjadi.

Politikus Golkar ini mengaku memantau informasi yang beredar di berbagai grup. Menurut dia, di semua grup ada laporan ihwal banyaknya rumah yang roboh, atap yang terangkat, putusnya jalan-jalan, tiang listrik ambruk, longsor di sana-sini, dan naiknya air pantai hingga ke jalan-jalan dan permukiman warga terdekat.

“Jaringan sinyal komunikasi telepon juga sulit sekali di sini,” kata Melki.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Hardiknas 2 Mei 2024, Ini Pidato Mendikbudristek Nadiem Makarim di Akhir Masa Jabatan
Link Download Logo dan Tema Hardiknas 2024
May Day 2024: Ratusan Ribu Buruh Turun ke Jalan, Prabowo Ucapkan Selamat Hari Buruh
Israel Meradang, Beberapa Negara Eropa akan Resmi Akui Palestina
Kemendikbudristek Akan Tempatkan Lulusan PPG Prajabatan 2024 di Berbagai Daerah
3 Kali Gagal Jadi Anggota DPR, Caleg Gerindra Elza Galan Zen Ajukan Sengketa Pileg di MK tanpa Lawyer, Harap Mukjizat KPU
Keuskupan Ruteng Copot Romo Agustinus Iwanti dari Jabatan Pastor Paroki Kisol, Ada Tindakan Hukum Lebih Lanjut?
Keuskupan Ruteng Ajak Umat Tetap Tenang dan Terus Berdoa terkait Kasus Romo Agustinus Iwanti dan Mama Sindi
Berita ini 17 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 30 April 2024 - 19:41 WIB

Nonton Lovely Runner Episode 8 Sub Indo di Bilibili, Dramaqu dan Drakorindo

Selasa, 30 April 2024 - 16:20 WIB

Segera Menikah, Ternyata Wanita Ini yang Comblangin Rizky Febian dengan Mahalini

Senin, 29 April 2024 - 18:44 WIB

Heboh! Video Tak Senonoh Diduga Lolly dan Vadel Badjideh Beredar

Senin, 29 April 2024 - 15:40 WIB

Ramalan Hard Gumay tentang Kasus Chandrika Chika Terbukti, Apakah untuk Raffi Ahmad Juga Sama

Senin, 29 April 2024 - 14:50 WIB

Ending Drakor Queen of Tears Tuai Pro Kontra dari Penonton, Apa yang Kurang?

Senin, 29 April 2024 - 06:01 WIB

Nonton Lovely Runner Episode 7 Sub Indo, Link Dramaqu, Drakorindo dan Bilibili Dicari

Senin, 29 April 2024 - 00:37 WIB

Lakukan Kegiatan Ilegal, Produser Artis Korea Hyoyeon dan Dita Karang Dideportasi dari Bali

Minggu, 28 April 2024 - 14:15 WIB

Gratis Link Nonton Queen of Tears Episode 16 Sub Indo Pengganti Dramacool, Dramacute dan Drakorindo

Berita Terbaru

Hardiknas 2024

News

Link Download Logo dan Tema Hardiknas 2024

Kamis, 2 Mei 2024 - 06:07 WIB