Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan wisatawan masih bisa berkunjung ke Pulau Rinca untuk melihat Komodo dengan tiket murah. Sementara, untuk kawasan Pulau Komodo dan Pulau Padar, tiketnya memang mahal untuk tujuan konservasi Komodo.
Terkait penolakan dari pelaku pariwisata atas kebijakan tersebut, Sandiaga mengatakan, pihaknya membuka peluang untuk berdikusi dengan para pelaku pariwisata di Labuan Bajo.
“Kami membuka peluang diskusi, mencari solusi bagi para pelakju parekraf (pariwisata dan ekonomi kreatif) dan itu sudah dipimpin langsung oleh putra Labuan Bajo yang bertugas di Kemenparekraf yaitu Pak Vinsenius Jemadu selaku Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur,” ujar Sandiaga dalam konferensi pers mingguan di Jakarta, Senin, 1 Juli 2022.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain Vinsensius Jemadu, menurut Sandiaga, ia juga menugaskan Direktur Utaman Badan Pelaksana OtoritaLabuan Bajo Flores (BPOLBF), Shana Fatina untuk berdiskusi dengan pelaku wisata.
“Kita pastikan semua masukan dan aspirasi masyarakat akan ditampung dan nanti tentunya lintas Kementerian/Lembaga bersama-sama dengan KLHK, Pemprov NTT, kita laporkan ke forum yang lebih tinggi lagi untuk bisa terus memastikan upaya konservasi dapat terus kita lakukan, upaya meningkatkan ekonomi juga bisa kita lakukan secara beriringan,” ujarnya.
Sebelumnya, Sandiga Uno menyatakan tetap mendukung kebijakan tiket mahal untuk masuk ke Pulau Komodo dan Pulau Padar. Dukungan Sandiga ini disampaikan merespons tuntutan pelaku pariwisata di Labuan Bajo yang menolak dengan tegas kebijakan tersebut.
Halaman : 1 2 Selanjutnya