Tajukflores.com – Mempelajari filsafat bisa terasa seperti tugas yang berat dan membingungkan. Namun, dengan memahami periodisasi filsafat, Anda dapat perlahan belajar filsafat, sejarah, tokoh dan pemikirannya.
Sebelum masuk ke cara belajar filsafat dengan periodisasi, sebaiknya perlu mengetahui apa itu filsafat, cabang-cabangnya dan manfaat belajar filsafat.
Apa Itu Filsafat?
Filsafat secara harfiah berarti “cinta kebijaksanaan” berasal dari kata Yunani “philos” (cinta) dan “sophia” (kebijaksanaan). Secara umum, filsafat adalah studi tentang pertanyaan-pertanyaan mendasar tentang keberadaan, pengetahuan, nilai, akal budi, dan bahasa.
Filsafat berusaha untuk memahami hakikat realitas, cara kerja pikiran manusia, dan prinsip-prinsip moral yang seharusnya kita jalani.
Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam filsafat bersifat luas dan mendalam, dan seringkali tidak memiliki jawaban yang mudah atau pasti.
Berikut adalah beberapa ciri khas dari filsafat:
- Kritis: Filsafat mempertanyakan asumsi-asumsi yang kita pegang dan mendorong kita untuk berpikir secara kritis tentang dunia di sekitar kita.
- Reflektif: Filsafat mendorong kita untuk merenungkan pengalaman kita dan mencari makna di baliknya.
- Sistematis: Filsafat berusaha untuk membangun argumen yang logis dan koheren untuk mendukung ide-idenya.
- Abstrak: Filsafat berurusan dengan konsep-konsep abstrak seperti keadilan, kebenaran, dan keindahan.
Cabang-cabang Filsafat
Filsafat memiliki banyak cabang yang berbeda, masing-masing berfokus pada area pertanyaan tertentu. Beberapa cabang filsafat yang umum dipelajari meliputi:
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.