Politikus senior Partai Golkar, Firrman Soebagyo mengecam pernyataan Ketua Umum KNPI, Haris Pertama yang menuding Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto sebagai pemecah-belah KNPI usai dirinya dikukuhkan sebagai ketua umum organisasi kepemudaan ini.
“Sebagai kader Golkar saya menilai sangat tidak patut seorang Haris baru dilantik jadi Ketua Umum KNPI dan dia tidak memberikan atitude dan lebih menujukkan sikap seorang tokoh pemuda yang kampungan,” kata Firman kepada wartawan di Jakarta, Kamis (28/7).
Sebagai kader partai berlambang pohon beringin, Firman mengaku tersinggung atas pernyataan Haris Pertama. Menurutnya, saat masih muda dan pernah menjadi aktivis, ia tidak pernah mempunyai sikap seperti yang ditampilkan Haris. Apalagi KNPI adalah organisasi kepemudaan yang sangat besar di Nusantara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sebagai kader partai Golkar, kami ikut tersinggung dengan pernyataan, kami khususnya saya saat masih muda pemuda pernah menjadi aktivis. Tetapi, kami juga didik mempunyai etika dan moral dalam beroraganisasi dalam membuat pernyataan dan sikap,” tegas Anggota Komisi IV DPR ini.
Oleh karena itu, Firman mendukung semua sikap kader Partai Golkar untuk mempolisikan Haris. Ia menganggap apa dilontarkan Haris Pertama sudah mencermarkan serta merusak kredibilitas Partai Golkar maupun Airlangga.
“Sangat memalukan oleh karena itu kami mengutuk keras dan mendesak agar Haris menyampaikan permohonan maaf dan mencabut kata-katanya saat pidato pelantikannya tidak pantas sebagai tokoh pemuda dan sudah saatnya generasi muda seperti itu tidak perlukan di negeri ini,” tandasnya.
Halaman : 1 2 Selanjutnya