Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan bahwa sebanyak 8 daerah yang ada di Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) berpotensi akan mengalami kebakaran hutan dan lahan.
Kepala Stasiun Meteorologi El Tari Kupang BMKG Agung Sudiono Abadi menerangkan, 8 daerah yang berpotensi mengalami kebakaran hutan dan lahan itu ialah Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan, Malaka, sebagian kecil Timor Tengah Utara, Sumba Timur, serta seluruh Kota Kupang, Rote Ndao, dan Sabu Raijua.
“Daerah-daerah potensial itu berstatus sangat mudah terjadi kebakaran hutan dan lahan,” kata Abadi di Kupang, Senin (16/5).
Abadi menjelaskan, kebakaran hutan dan lahan tersebut dapat dipicu karena pada sejumlah daerah yang disebutkan itu terdahap alang-alang dan dedaunan yang kondisinya sangat kering.
Halaman : 1 2 Selanjutnya
