Anggota DPR RI dari Fraksi PAN, Saleh Partaonan Daulay meminta umat Islam di Tanah Air tak terprovokasi dengan pernyataan pendeta Hindu India, Yati Narsinghanand soal seruan merebut Makkah. Terlebih, di bulan suci Ramadan, umat Islam dianjurkan memperbanyak ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah.
Menurut Saleh, lebih baik amal-amal sosial lain dalam bentuk zakat, infaq dan sadaqah gencarkan. Dia berpendapat, amal kebaikan seperti itu yang merupakan perwujudan kesalehan seorang muslim.
“Bukan merespon pernyataan sampah yang tidak bertanggung jawab. Biarkan orang lain yang menilai bahwa umat Islam adalah agama yang damai dan penuh kasih sayang. Bukan agama permusuhan dan pertikaian,” kata Saleh dalam keterangan tertulisnya, Kamis (13/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mantan Ketum Pemuda Muhammadiyah itu menilai, pernyataan Yati Narsinghanand merupakan salah satu bentuk Islamophobia. Di banyak kesempatan, Yati sering melontarkan ceramah-ceramah anti-Islam. Walau melukai, namun pernyataan-pernyataannya tidaklah mengurangi kehormatan agama Islam.
“Faktanya, sampai sekarang Islam tetaplah baik. Para pembenci tidak akan menurunkan iman dan keyakinan umat Islam. Bahkan, bisa semakin meningkatkan kecintaan dan ketaatan,” kata Saleh.
Kendati demikian, Saleh meminta pemerintah India segera memeriksa Yati Narsinghanand. Saleh menyebut, Yati telah melakukan perbuatan tidak menyenangkan, bahkan melakukan penghinaan terhadap agama lain.
Halaman : 1 2 Selanjutnya