Tajukflores.com-Sebuah video memperlihatkan KPK kembali menjemput Gubernur Papua non aktif Lukas Enembe dari Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto pada Selasa malam, 11 Oktober 2023. Aksi KPK tersebut mendapat protes keras dari keluarga Lukas Enembe.
Dalam rekaman video tersebut, terlihat sejumlah anggota tim KPK yang berada di dekat tempat tidur Lukas, bersiap untuk menjemputnya. Suara protes yang kuat terdengar dari pihak keluarga yang mengecam tindakan penjemputan paksa ini.
Pria dalam video yang diduga merupakan adik kandung Lukas Enembe, Elius Enembe, terdengar berkata,
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ini tidak layak, kami keluarga tidak resmi menyerahkan.” Dia melanjutkan, “Bapak ini (Lukas Enembe) tidak layak kamu bawa. Penuntut KPK memaksamu untuk dibawa hari ini, sementara begini kondisinya,” ujar pria dalam video yang diduga merupakan adik kandung Lukas Enembe, Elius Enembe, seperti dikutip Mambruks.com, Selasa malam.
Elius Enembe menyatakan keberatannya dengan keras dan menegaskan bahwa Lukas dalam keadaan yang sangat rentan.
“Rakyat Papua menyaksikan ini, tidak manusiawi kalian melakukan hal ini. Hari ini mereka secara paksa, mereka (KPK) kerja sama dengan dokter,” katanya.
Mereka mengklaim bahwa KPK melakukan penjemputan paksa dengan kerja sama dokter, dan mengecam tindakan ini sebagai pelanggaran terhadap hak asasi manusia.
Dalam video tersebut, tampak keluarga membantu Lukas memakai celana. Lukas hanya mengenakan pampers, dan saat dia mencoba berdiri, dia tampak sangat kesulitan dan kedua kakinya gemetar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis : Reynald Umbu
Editor : Alex K
Sumber Berita : Mambruks.com
Halaman : 1 2 Selanjutnya