Kemenkes: Kasus DBD Diperkirakan Terus Meningkat sampai Musim Pancaroba

Selasa, 2 April 2024 - 19:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi DBD

Ilustrasi DBD

“Mulai sekarang, cek kebersihan di rumah maupun lingkungan sekitar, jangan sampai ada barang-barang yang berpotensi menimbulkan genangan air. Kalau dibiarkan nanti bisa jadi tempat berkembang biak nyamuk dengue, bila menemukan sebaiknya segera dikuras, dikeringkan, atau ditutup bahkan bila perlu didaur ulang,” kata dia.

Ringkasan berita:

Data Kasus DBD:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

  • Per 26 Maret 2024 (pekan ke-13):
    • Kasus DBD: 53.131 orang
    • Kematian akibat DBD: 404 orang
Baca Juga:  Dekan Fisip UI Pastikan Ganjar Pranowo Hadir Beri Kuliah Kebangsaan

Wilayah dengan Kasus DBD Tertinggi:

  • Kota Bandung: 1.741 kasus
  • Kota Kendari: 1.195 kasus
  • Bandung Barat: 1.143 kasus
  • Kota Bogor: 939 kasus
  • Subang: 909 kasus

Wilayah dengan Kematian DBD Tertinggi:

  • Jepara: 17 kematian
  • Subang: 15 kematian
  • Kabupaten Bandung: 14 kematian
  • Kendal: 13 kematian
  • Bogor: 12 kematian
Baca Juga:  Kasus DBD di NTT Sangat Tinggi, Apakah Bukti Pemerintah Tidak Tahu Tata Kelola Lingkungan?

Ketersediaan Tempat Tidur di Rumah Sakit:

  • Masih aman
  • Masih ada bed dan ruang ICU yang tersedia

Imbauan Kemenkes:

  • Lakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus secara berkala dan menyeluruh.
  • Cek kebersihan di rumah dan lingkungan sekitar.
  • Kuras, keringkan, atau tutup barang-barang yang berpotensi menimbulkan genangan air.
  • Daur ulang barang yang memungkinkan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Edeline Wulan

Editor : Edeline Wulan

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Deretan Insiden Tenggelam di Wae Racang Manggarai, Lokasi Angker?
Serahkan SK, Bupati Ngada Minta Komitmen PPPK Guru dan Tenaga Kesehatan 2023
Polsek Cibal Segera Evakuasi Korban Tenggelam di Wae Racang Desa Golo Lanak
Serahkan SK PPPK 2023, Pesan Bupati Manggarai Barat: Jangan Menipu Pimpinan, Istri, atau Suami!
Warga Desa Golo Lanak, Kecamatan Cibal Barat Tenggelam di Wae Racang
Menkes Budi: KRIS Tingkatkan Layanan Kesehatan, Mulai dari Maksimal 4 Orang Per Kamar
BKKBN Usul Anak Stunting Terima Makan Gratis, Prioritaskan Keluarga Berisiko Tinggi
RUU Penyiaran: Karpet Merah untuk KPI, Kreativitas Konten Kreator Terancam
Berita ini 19 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 17 Mei 2024 - 21:04 WIB

Deretan Insiden Tenggelam di Wae Racang Manggarai, Lokasi Angker?

Jumat, 17 Mei 2024 - 19:54 WIB

Serahkan SK, Bupati Ngada Minta Komitmen PPPK Guru dan Tenaga Kesehatan 2023

Jumat, 17 Mei 2024 - 18:39 WIB

Kronologi Warga Desa Golo Lanak Tengelam di Wae Racang, Tak Indahkan Larangan Teman

Jumat, 17 Mei 2024 - 17:44 WIB

Polsek Cibal Segera Evakuasi Korban Tenggelam di Wae Racang Desa Golo Lanak

Jumat, 17 Mei 2024 - 16:47 WIB

Warganya Tenggelam di Wae Racang, Kades Golo Lanak Harap Petugas Datang untuk Menyelam

Jumat, 17 Mei 2024 - 15:54 WIB

Serahkan SK PPPK 2023, Pesan Bupati Manggarai Barat: Jangan Menipu Pimpinan, Istri, atau Suami!

Jumat, 17 Mei 2024 - 15:50 WIB

Warga Desa Golo Lanak, Kecamatan Cibal Barat Tenggelam di Wae Racang

Kamis, 16 Mei 2024 - 14:17 WIB

Ini yang Dilakukan Pemprov DKI untuk Wujudkan Jakarta sebagai Kota Pintar dan Global

Berita Terbaru