Seekor paus jenis sperma terdampar di Pantai Amatasi, Dusun 2 Maubesi, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) dengan tubuh penuh luka-luka.
Mamalia malang itu telah dikuburkan oleh Balai Konservasi Kawasan Perairan Nasional (BKKPN) Kupang bersama masyarakat.
“Sudah kita kuburkan setelah berkoordinasi dengan masyarakat dan juga pemerintah desa setempat dan aparat terkait setelah kami dapat kabar bahwa ada paus terdampar,” kata Kepala BKKPN Kupang Imam Fauzi di Kupang, Rabu, (28/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Paus tersebut diduga sudah terdampar sejak Senin (25/4) lalu, namun baru ditemukan oleh masyarakat sehingga langsung dilaporkan kepada BKKPN untuk penanganan lebih lanjut.
Paus sperma dengan jenis kelamin betina itu memiliki panjang 9,9 meter dengan lingkar perut 4,6 meter. Saat ditemukan paus itu sudah memasuki kode tiga atau sudah mulai membusuk.
“Saat ditemukan juga kondisi perutnya sudah terbuka, diduga sudah dimakan oleh buaya yang ada di sekitar pantai tersebut,” tambah dia.
Halaman : 1 2 Selanjutnya