Tak hanya itu, Herclues juga sempat terjun ke bisnis kapal dan perikanan.
Meski identik dengan kekerasan, Hercules juga sudah mulai merambah ke dunia pendidikan dengan mengambil alih Lembaga Pendidikan Kesekretarisan Saint Mary, pada 25 September 2006. Bahkan ia ikut serta dalam pendirian pesantren di Indramayu, Jawa Barat.
Setelahnya, pada tahun 2005, bersama Prabowo, Hercules bergabung dengan GRIB dan menjabat sebagai ketua. Bersama GRIB, Hercules aktif dalam kegiatan sosial, advokasi dan keagamaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tak lama kemudian, Hercules dan pengurus GRIB merubah nama organisasi menjadi GRIB Jaya yang menurutnya berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.
Tahun 2010, Hercules memutuskan memeluk agama Islam dan menjadi seorang mualaf. Keputusan Hercules untuk menjadi mualaf terjadi setelah pernikahannya dengan Nia Dania berusia 15 tahun.
Istrinya, Nia Dania, mengaku lupa kapan tepatnya Hercules mulai tertarik dengan Islam. Namun, yang pasti, Hercules memiliki sertifikat mualaf yang menunjukkan bahwa ia telah mengucapkan dua kalimat syahadat di sebuah masjid di Indramayu, Jawa Barat.
Aktivitas sosial dan kegamaan ini terus dilakoni Hercules setelahnya. Hingga pada 5 Juni 2012, pria kelahiran mendapatkan sertifikat gelar kebangsawanan dari Keraton Surakarta. Gelar itu diberikan oleh Raja Keraton Surakarta, Paku Buwono XIII Tedjowulan.
Pada tahun 2022, di bawah kepemimpinan gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Hercules ditunjuk menjadi tenaga ahli di BUMD Pasar Jaya.
Pada Pemilu 2024, Hercules bersama GRIB Jaya mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo Subianto.
Penulis : Marcel Gual
Editor : DM
Halaman : 1 2