Tersangka kemudian membawa korban ke lokasi pembunuhan, mendorongnya hingga jatuh tertelungkup, dan langsung melakukan penggorokan pada leher korban.
3. Perhiasan Dijual untuk Beli HP
Setelah melakukan kejahatan, tersangka membersihkan diri dan menjual perhiasan milik korban senilai Rp3.670.000 ke toko emas. Uang dari penjualan tersebut digunakan untuk membeli handphone baru, popok, dan susu bayi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
4. Sandiwara ke Polisi dan Bupati Boltim
Sebelum terungkapnya kasus, tersangka menyandiwara kepada polisi dan Bupati Boltim sebagai orang terakhir yang melihat korban Tilfa Azahra Mokoagow. Tersangka memberikan keterangan bertele-tele dan menjelaskan kronologi hilangnya korban.
Bahkan, saat penemuan jenazah, tersangka datang ke puskesmas, berpura-pura menangis, yang kemudian terbukti sebagai sandiwara semata.
Penulis : Robintinus Gun
Editor : Edeline Wulan
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya