Polisi Masih Berjaga-jaga di Lokasi Kerusuhan Tuapukan Kupang

Minggu, 10 Mei 2020 - 16:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Bidang Humas Polda Nusa Tenggara Timur Kombes Pol Johannes Bangun mengatakan bahwa 250 personel Polri yang ditugaskan untuk mengamankan lokasi penganiayaan dan pembakaran enam rumah di desa Tuapukan, Kabupaten Kupang hingga kini masih siaga dan belum ditarik kembali ke satuan.

“Kondisi di sana sudah kondusif, namun sejumlah personel masih berada di sana untuk berjaga-jaga,” kata Johannes di Kupang, Senin (5/10), mengutip Antara.

Hal ini disampaikan berkaitan dengan kondisi terkini kasus penganiayaan yang mengakibatkan seorang pria berinisial A meninggal dunia dan berlanjut pada aksi pembakaran rumah warga yang diduga sebagai pelaku pembunuhan A oleh keluarga korban.

Ia mengatakan bahwa situasi kondusif di desa itu bukan hanya karena keterlibatan anggota Polisi serta TNI yang ada di daerah itu. Tetapi karena pihaknya juga melibatkan tokoh masyarakat, tokoh agama dan orang-orang yang dituakan di daerah itu untuk membantu meredakan situasi di daerah itu.

Baca Juga:  Kasus Aset Tanah Pemda Mabar, 2 WNA Italia Divonis Bebas

“Pemda setempat juga ikut membantu, bahkan tokoh masyarakat dan tokoh agama di daerah itu kita libatkan agar kejadian ini tak berkepanjangan,” tambah dia.

Mantan Kapolres Kupang Kota itu menambahkan bahwa Kapolda NTT Irjen Pol Lotharia Latif sendiri juga sudah menegaskan akan menindak tegas pelaku pembunuhan dan sejumlah warga yang diduga menjadi provokator dalam kasus penganiayaan dan pembakaran enam rumah di desa tersebut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Bapa Sindi Didorong Proses Hukum Kasus Perselingkuhan Istri dengan Romo Agustinus Iwanti
Setelah Mobil Mewah, Kini Kejagung Siap Telusuri Aset Paling Mewah Harvey Moeis dan Sandra Dewi
Kejagung Ungkap Peran Penting dari 5 Tersangka Baru Kasus Korupsi Suami Sandra Dewi
Hardjuno Wiwoho: UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran!
Server Judi Online Ada di Luar Negeri, Satgas Pemberantasan Gandeng Interpol
Satu Per Satu Harta Kekayaan Harvey Moeis dan Sandra Dewi Disita Kejagung, Kali Ini 3 Mobil Mewah
KPK Upayakan Langkah Hukum ke Pengadilan untuk Miskinkan Rafael Alun
Wanita di Sumut Dipermalukan Usai Diduga Mencuri Kentang, Tawarkan Pilihan Telanjang atau Dipolisikan
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 29 April 2024 - 20:45 WIB

Bantah Pernyataan Kemenkes soal Alasan Pemecatan Ratusan Nakes non-ASN, Kadinkes Manggarai: Saya Tidak Menyampaikan Alasan Pemecatan

Senin, 29 April 2024 - 15:28 WIB

Isi Percakapan WhatsApp Romo Agustinus Iwanti dan Mama Sindi, Ngambek Dijawab Singkat saat Minta Makan Malam di Rumah

Senin, 29 April 2024 - 15:10 WIB

Klarifikasi Bapa Sindi, Curiga Lihat Mama Sindi Mengendap Masuk Kamar Romo Agustinus Iwanti

Senin, 29 April 2024 - 14:31 WIB

Romo Agustinus Iwanti Menangis dan Memohon Ampun kepada Bapa Sindi Usai Kepergok Tidur Bareng Mama Sindi

Senin, 29 April 2024 - 14:04 WIB

Klarifikasi Bapa Sindi: Syok dan Menangis Pergoki Romo Agustinus Iwanti dan Mama Sindi Tidur Bareng dalam Selimut!

Minggu, 28 April 2024 - 14:04 WIB

7 Fakta Kasus Romo Agustinus Iwanti, Berhubungan dekat hingga Diisukan Selingkuh dengan Mama Sindi

Jumat, 26 April 2024 - 21:30 WIB

Penjelasan Lengkap Beserta Kronologi Kejadian Pastor Paroki Kisol yang Diberitakan Bersama dengan Istri Orang dalam Kamar

Jumat, 26 April 2024 - 20:47 WIB

Berhubungan Baik sejak 2022, Pastor Paroki Kisol Anggap Suami dan Wanita yang Diberitakan Bersamanya sebagai Keluarga

Berita Terbaru