Ditolak Sopir Wisata, Wisatawan dan Warga Dukung Grab Operasi di Labuan Bajo

Senin, 8 April 2024 - 22:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengemudi Grab. Foto ilustrasi

Pengemudi Grab. Foto ilustrasi

Labuan Bajo – Di tengah penolakan dari Masyarakat Peduli Transportasi (Militan) Wisata Labuan Bajo, hadirnya Grab di Labuan Bajo justru disambut baik oleh wisatawan dan warga Labuan Bajo.

Mereka menilai Grab dapat menjadi solusi untuk memudahkan mobilitas dan memberikan rasa aman dan nyaman saat berwisata di daerah pariwisata tersebut.

Baca Juga:  Warga Labuan Bajo Kecewa Surat Suara Tertukar, Puluhan Biarawati di Ruteng Tak Bisa Mencoblos

Susi, wisatawan asal Jawa misalnya, mengungkapkan bahwa Grab lebih cepat dan mudah digunakan, serta menawarkan tarif yang transparan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kemarin saya dari bandara (Bandara Komodo) ke hotel bayarnya Rp80 ribu naik mobil yang jaraknya tidak sampai dua kilometer dan cuman lima menit. Dan itu mahal kan Mas di Labuan Bajo,” kata Susi saat ditemui di Bandara Komodo, Senin (8/4).

Baca Juga:  Lakukan Mutasi, Bupati Mabar Kembali Lantik Pejabat Eselon II Besok

Hal senada disampaikan warga Labuan Bajo, Stella. Ia menilai Grab dapat memudahkan mobilisasi, terutama saat hujan, dan membantu wisatawan yang berwisata tanpa agen.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Fons Abun

Editor : Marcel Gual

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Viral Pj Bupati Kupang Marahi Pegawai ASN PPPK yang Swafoto: Saya Pecat Kalian Memang!
Kata Singapore Airlines Soal Pesawat Alami Turbulensi Parah Tewaskan 1 Penumpang
100.000 Formasi IKN Dibuka Kemenpan RB, Fresh Graduate Siap-siap!
Pesawat Singapore Airlines Turbulensi Parah, 1 Tewas dan 30 Luka
Polres Kupang Tarik Senjata Api Anggota untuk Cegah Aksi Polisi Koboi
Sesuai UU DKJ, Gibran akan Jadi Ketua Dewan Wilayah Aglomerasi, termasuk Jakarta
DPR RI Desak Nadiem Makarim Tinjau Ulang Kenaikan UKT di Perguruan Tinggi Negeri
Penjelasan Lengkap Mendikbudristek Nadiem Soal Polemik UKT Mahal
Berita ini 685 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 21 Mei 2024 - 20:45 WIB

Viral Pj Bupati Kupang Marahi Pegawai ASN PPPK yang Swafoto: Saya Pecat Kalian Memang!

Selasa, 21 Mei 2024 - 20:22 WIB

Kata Singapore Airlines Soal Pesawat Alami Turbulensi Parah Tewaskan 1 Penumpang

Selasa, 21 Mei 2024 - 19:57 WIB

Pesawat Singapore Airlines Turbulensi Parah, 1 Tewas dan 30 Luka

Selasa, 21 Mei 2024 - 16:47 WIB

Polres Kupang Tarik Senjata Api Anggota untuk Cegah Aksi Polisi Koboi

Selasa, 21 Mei 2024 - 14:21 WIB

DPR RI Desak Nadiem Makarim Tinjau Ulang Kenaikan UKT di Perguruan Tinggi Negeri

Selasa, 21 Mei 2024 - 12:54 WIB

Penjelasan Lengkap Mendikbudristek Nadiem Soal Polemik UKT Mahal

Selasa, 21 Mei 2024 - 11:21 WIB

Kunjungi Panti Asuhan Santa Maria Nangahure Maumere, Sebastian Salang Ajak Umat Katolik Indonesia Lakukan Donasi

Selasa, 21 Mei 2024 - 10:38 WIB

Miris! Gaji 3 ART Asal NTT Tak Dibayar Selama 8 Bulan, Warga NTT Geruduk Rumah Mewah di Jakarta

Berita Terbaru