Kemenkumham Usulkan Kelor-Jahe Merah Masuk Indikasi Geografis NTT

Senin, 9 Agustus 2021 - 11:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Nusa Tenggara Timur (Kemenkumham NTT) mengusulkan pemerintah provinsi setempat memasukkan tanaman kelor dan jahe merah dalam daftar indikasi geografis tanaman asal NTT.

“Kami usulkan agar tanaman kelor dan Jahe merah ini didaftarkan atau dibuatkan indikasi geografis oleh pemerintah provinsi secepatnya,” kata Kepala Kanwil Kemenkumham NTT, Marciana D Jone kepada wartawan di Kupang, Selasa, (7/9).

Hal tersebut disampaikannya karena menurut dia dikhawatirkan akan ada klaim pihak di luar NTT,  mengingat saat ini daun kelor sangat diminati banyak orang.

Disamping itu, pembuatan indikasi geografi kelor dan jahe merah dengan tujuan agar jika ke depan apabila tanaman kelor diambil anakannya dan diproduksi di luar wilayah NTT maka harus melalui persetujuan atau lisensi dari Pemerintah NTT atau Dekranasda NTT.

“Kalau sudah ada indikasi geografisnya, maka siapapun yang mengambil bibit dan memproduksi di luar NTT wajib minta izin ke Pemprov NTT,” ujar dia.

Menurut Marci baik kelor maupun jahe merah, kedua komoditas ini memang sangat mudah dibudidayakan oleh masyarakat di NTT.

Baca Juga:  Forum UMKM Magelang Tawarkan Kerja Sama dengan Warga Sumba

Kemenkumham NTT juga saat ini tengah mempersiapkan lahan seluas 3-4 hektare untuk membudidayakan tanaman kelor dan direncanakan jika berhasil maka seluruh lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan di NTT yang mempunyai lahan yang mumpuni akan membudidayakan yang sama.

Apalagi ujar dia, pembudidayaan kelor ini akan mendapat dukungan penuh dari Dekranasda NTT berupa menyumbangkan dua unit mesin pengering daun kelor.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Sejarah Traveloka: Dari Mesin Pencari Tiket Pesawat Menjadi Raksasa Online Travel Agent
Menjadi Subagent AviaTour, Cara Mudah Raih Penghasilan Tambahan dari Dunia Travel
Aspire Luncurkan Program ‘Aspire for Startups’, Dukung Para Founder Startup di Asia
Jelajahi Dunia Bisnis Melalui ‘Startup Safari’ bersama Co-Founder & CEO HOLEO, Andre Husada
Cari Kemasan: Solusi Kemasan Murah dan Tanpa Minimum Order untuk UMKM Indonesia
Ryan Wibawa, Penyeduh Kopi Indonesia Raih Juara Ketiga di Kompetisi World Brewers Cup 2024
Plasgos Luncurkan Fitur Dekorasi Toko: Tingkatkan Branding dan Tampilan Toko Anda!
Punya Uang Rp 1 Miliar di Usia 20 Tahun, Timothy Ronald Ungkap Rahasianya
Berita ini 40 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 28 April 2024 - 12:53 WIB

Mencegah Stunting dengan Gizi Sehat, Tips dari Ahli Gizi 

Rabu, 24 April 2024 - 19:55 WIB

Tak Boleh Dianggap Remeh, Ini 4 Alasan Pendidikan Jadi Kunci Masa Depan Cerah

Selasa, 23 April 2024 - 16:29 WIB

Apa Itu Dissenting Opinion dalam Putusan Hukum MK di Sengketa Pilpres 2024?

Selasa, 9 April 2024 - 16:20 WIB

Bolehkan Berhubungan Suami Istri di Malam Takbiran Idul Fitri? Simak Penjelasan Buya Yahya

Selasa, 2 April 2024 - 00:14 WIB

Daftar Lengkap 69 Paroki di Keuskupan Agung Jakarta Tahun 2024

Sabtu, 30 Maret 2024 - 21:40 WIB

Mimpi Basah selepas Subuh, Puasa Batal atau Tidak?

Selasa, 26 Maret 2024 - 23:58 WIB

Mahasiswa Program Doktoral Unair Dorong Perampasan Aset Koruptor tanpa Melalui Tuntutan Pidana

Rabu, 20 Maret 2024 - 11:44 WIB

Presumption of Innocence vs Presumption of Guilty: Dilema Penegakan Hukum Pemilu di Sentra Gakkumdu

Berita Terbaru

Skuad Timnas Indonesia U-23 saat melawan Yordania di laga terakhir Grup A Piala Asia U-23 2024 Qatar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Minggu (21/4/2024). Foto: PSSI

Sport

Melihat Kota Kelahiran 23 Pemain Timnas U-23

Minggu, 28 Apr 2024 - 19:15 WIB