Pemkab Kupang Ungkap Kesulitan Kelola Bendungan Raknamo

Jumat, 6 Desember 2019 - 20:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT)  Pieter CH Sabaneno mengaku kesulitan mengelola Bendungan Raknamo sebagai lokasi wisata karena terkendala biaya operasional untuk perawatan kawasan bendungan yang sangat besar.

Baca Juga:  Pendopo Luncurkan Kreasi Kombinasi Tenun Ikat Sikka di Indonesia Fashion Week 2023 Jakarta

“Biaya operasional untuk perawatan Bendungan Raknamo sangat besar sehingga tentu tidak bisa dibiayai dari APBD II Kabupaten Kupang. Kami hanya bisa mengelola di luar kawasan itu untuk kepentingan wisata,” kata Pieter CH Sabaneno di Oelamasi, Kupang, Rabu (12/6/2019).

Baca Juga:  Hardiknas 2 Mei 2024, Ini Pidato Mendikbudristek Nadiem Makarim di Akhir Masa Jabatan

Pieter mengatakan hal itu terkait langkah antisipasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kupang apabila Bendungan Raknamo di Kecamatan Amabi Oefeto resmi menjadi lokasi wisata unggulan di NTT.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Viral Pj Bupati Kupang Marahi Pegawai ASN PPPK yang Swafoto: Saya Pecat Kalian Memang!
Kata Singapore Airlines Soal Pesawat Alami Turbulensi Parah Tewaskan 1 Penumpang
100.000 Formasi IKN Dibuka Kemenpan RB, Fresh Graduate Siap-siap!
Pesawat Singapore Airlines Turbulensi Parah, 1 Tewas dan 30 Luka
Polres Kupang Tarik Senjata Api Anggota untuk Cegah Aksi Polisi Koboi
DPR RI Desak Nadiem Makarim Tinjau Ulang Kenaikan UKT di Perguruan Tinggi Negeri
Penjelasan Lengkap Mendikbudristek Nadiem Soal Polemik UKT Mahal
Kunjungi Panti Asuhan Santa Maria Nangahure Maumere, Sebastian Salang Ajak Umat Katolik Indonesia Lakukan Donasi
Berita ini 26 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Mei 2024 - 15:12 WIB

Di depan DPR, Menkeu Sri Mulyani Bicara Defisit Anggaran Tahun 2025

Jumat, 17 Mei 2024 - 14:33 WIB

Beras Impor Indonesia Capai 1,7 Juta Ton, Hampir Semua Negara Asean Jadi Penyumbang

Kamis, 16 Mei 2024 - 12:24 WIB

Diragukan Lawan, Prabowo Yakin APBN Mampu Biayai Program Makan Siang Gratis

Kamis, 16 Mei 2024 - 09:42 WIB

Presiden Jokowi Turun Tangan Benahi Bea Cukai yang Sarat Masalah, Ini Respon Kemenkeu

Rabu, 15 Mei 2024 - 13:11 WIB

UU Cipta Kerja Disahkan Jokowi, Karyawan Pensiun dan PHK Dapat Pesangon dan Uang Penghargaan

Senin, 13 Mei 2024 - 16:17 WIB

8 Provinsi Belum Bentuk Komite Daerah Ekonomi Syariah, Termasuk Papua, Bali dan NTT

Senin, 13 Mei 2024 - 10:55 WIB

Pengunggah Tuding Bea Cukai Pungut Pajak Peti Mati Akhirnya Minta Maaf, Ngaku Belum Paham Aturan

Jumat, 10 Mei 2024 - 16:46 WIB

Dirut Bank NTT Pantas Dicopot, Tahun 2023 Lalu Laba Bersihnya Turun Drastis!

Berita Terbaru