Wabah Virus Corona, Pekerja Migran NTT di Hongkong Kesulitan Dapat Masker

Selasa, 17 Oktober 2023 - 19:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Para pekerja migran Indonesia (PMI) asal Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang bekerja di Hong Kong meminta dikirimkan masker untuk mencegah wabah virus Corona Wuhan atau COVID-19 (nama baru).

Seorang pekerja migran Indonesia yang sudah bekerja selama 23 tahun di Hong Kong Therzy Djami mengatakan bahwa saat ini mereka kesulitan sekali mendapatkan masker yang dijual di apotek atau supermarket.

“Kalau Pemprov NTT bisa menerima mahasiswa Timor Leste dari Wuhan, China untuk ditampung di Kota Kupang walaupun tidak jadi, kami minta tolong kalau bisa juga bisa mengirimkan kami bantuan berupa masker karena di sini sangat sulit,” katanya, Jumat (14/2), mengutip Antara.

Ia mengaku agak kecewa karena beberapa provinsi lain di Indonesia justru mengirimkan masker buat para pekerjanya di negara mereka bekerja, namun dari NTT belum mengirimkan satu pun juga.

Padahal, kata Therzy menambahkan para pekerja migran Indonesia asal NTT yang bekerja Hong Kong tentu memberikan pemasukan berupa devisa bagi Pemrov NTT.

Baca Juga:  Akses ke Manggarai Ditutup, Pemkab Mabar Sebut Rapid Test Terbatas

Ia mengaku dirinya bersama rekan-rekannya bisa membeli masker karena saat ini terjadi kelangkaan penjualan masker di manapun itu, bahkan jika sudah mengantre pun tetap saja tidak bisa mendapatkan karena habis.

“Setiap hari pasti selalu saja ada yang mengantre untuk membeli masker di apotek-apotek di Hong Kong. Panjang antrean berkisar dari 200 hingga 400 meter dan itu membutuhkan waktu berjam-jam,” tambah Therzy yang tinggal di Island Resort Siu Sai Wan itu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

BPOLBF: Pengembangan Kawasan Parapuar Labuan Bajo dengan Pendekatan Ekologis
Peringatan Hardiknas 2024, KSP Dorong Kesejahteraan Guru dengan Percepatan Sertifikasi
Kronologi Kapal Pinisi Sea Safari VII Terbakar di Labuan Bajo: Angkut 33 Penumpang, 1 Mekanik Alami Luka Bakar
Hari Guru Nasional 2024, Kota Bekasi Kekurangan Ribuan Guru SD dan SMP
Kapal Wisata Sea Safari Terbakar di Dekat Pulau Penga Labuan Bajo, Penyebab dan Korban Belum Diketahui
Hardiknas 2 Mei 2024, Ini Pidato Mendikbudristek Nadiem Makarim di Akhir Masa Jabatan
Link Download Logo dan Tema Hardiknas 2024
May Day 2024: Ratusan Ribu Buruh Turun ke Jalan, Prabowo Ucapkan Selamat Hari Buruh
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 2 Mei 2024 - 21:48 WIB

PDIP Dikabarkan Usung Ahok untuk Pilgub, Tapi Bukan di Jakarta

Kamis, 2 Mei 2024 - 11:49 WIB

Optimistis Gugatan Dikabulkan PTUN, PDIP Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran 

Kamis, 2 Mei 2024 - 09:17 WIB

Pilkada Sumba Timur 2024, David Melo Wadu dan Umbu Ndata Jawa Kori Daftar di PDIP dan Gerindra

Selasa, 30 April 2024 - 23:39 WIB

Maju di Pilkada Mabar 2024, Marsel Jeramun Sebut Bangun Daerah hanya 1 Partai Upaya Hambat Kemajuan

Selasa, 30 April 2024 - 21:38 WIB

DPW Nasdem NTT Terima Pendaftaran Cabup dan Cagub Pilkada 2024 tanpa Biaya Administrasi

Selasa, 30 April 2024 - 13:54 WIB

Takut Khofifah, Cak Imin Rahasiakan Calon PKB untuk Pilgub Jatim

Selasa, 30 April 2024 - 13:34 WIB

Daripada Bicara Jadi Gubernur, Ahmad Sahroni Disuruh Netizen Jadi Penjilat Istana

Senin, 29 April 2024 - 15:20 WIB

Thomas Dohu Ditunjuk sebagai Sekretaris Partai Nasdem Manggarai

Berita Terbaru