Jeda kemanusiaan selama empat hari, yang dimediasi oleh Qatar, mulai berlaku pada Jumat, sehingga serangan Israel di Jalur Gaza berhenti untuk sementara.
Dalam dua hari pertama jeda kemanusiaan, Israel dan Hamas menukar 41 warga Israel dan warga asing dengan 78 warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel.
Menurut perjanjian, para sandera dan tahanan akan dibebaskan secara bertahap selama empat hari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Gelombang serangan Israel di Jalur Gaza telah menewaskan sedikitnya 14.854 warga Palestina, termasuk 6.150 anak-anak dan lebih dari 4.000 perempuan, menurut otoritas kesehatan di wilayah kantong Palestina itu.
Sementara itu, jumlah korban tewas di Israel mencapai 1.200 orang, menurut otoritas Israel.
Diketahui, ketegangan kembali memanas di Timur Tengah pada sejak 7 Oktober ketika para militan Hamas Palestina melakukan serangan mendadak ke wilayah Israel dari Jalur Gaza.
Hamas menggambarkan serangannya sebagai respon terhadap tindakan agresif otoritas Israel terhadap Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem.
Israel telah mengumumkan blokade total terhadap Jalur Gaza karena telah melancarkan serangan roket ke Gaza dan juga beberapa distrik di Lebanon dan Suriah. Bentrokan juga terjadi di Tepi Barat.
Penulis : Rini Kurniati
Editor : Alex K
Halaman : 1 2