Ia menambahkan apabila postingan tersebut melanggar UU ITE, maka pihaknya akan mengambil langkah tegas dengan menghapus paksa unggahan tersebut dan menghubungi Tara Basro.
“Iya kita akan take down dan akan hubungi orangnya nanti. Tapi kita lihat dulu foto tersebut apakah memenuhi kriteria pornografi atau tidak,” kata Ferdinandus.
Ditegaskannya, bahwa pada dasarnya menghargai tindakan Tara Basro yang bermaksud mengampanyekan perlawanan terhadap tindak bullying dan bodyshaming dengan mencintai diri sendiri apa adanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tapi kemudian kontennya tadi yang melanggar UU ITE,” ujarnya.
Tara Basro membuat publik heboh lantaran mengunggah foto bugilnya di media sosial. Foto tersebut dipamerkannya melalui akun Twitter dan Instagram pribadinya pada Selasa, 3 Maret 2020.
Dalam unggahan tersebut, Tara seolah ingin mengkampanyekan gerakan perlawanan terhadap tindak bullying dan bodyshaming yang telah banyak memakan korban.
“Coba percaya sama diri sendiri,” cuit wanita 29 tahun itu dalam keterangan foto yang diunggah pada Selasa, (3/3).
Halaman : 1 2