PT Primavera Rio Caritate Luncurkan Air Minum Kemasan Elbajo di Labuan Bajo

Sabtu, 4 Mei 2024 - 16:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PT Primavera Rio Caritate secara resmi meluncurkan AMDK Elbajo, merek air minum dalam kemasan (AMDK) baru, di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT. Foto: Tajukflores.com

PT Primavera Rio Caritate secara resmi meluncurkan AMDK Elbajo, merek air minum dalam kemasan (AMDK) baru, di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT. Foto: Tajukflores.com

Labuan Bajo – PT Primavera Rio Caritate resmi meluncurkan air minum dalam kemasan (AMDK) bermerek ‘Elbajo’ di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (4/5).

Air siap minum Elbajo ini hadir siap memenuhi kebutuhan air minum masyarakat Manggarai Barat, khususnya di Labuan Bajo.

Direktur Utama PT Primavera Rio Caritate, Noviana Halim, menyampaikan bahwa air minum Elbajo hadir dengan standar sterilisasi yang tinggi, sesuai dengan peraturan pemerintah melalui Badan POM.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Seluruh alat produksi Elbajo AMDK mengikuti standar food grade yang berlaku di Indonesia dan internasional.

“Secara sistem kita sudah berakreditasi A, dan itu suatu kebanggaan buat kami. Bahwa apa yang kami standarkan, bahwa kami akan hadir menghadirkan air minum dalam kemasan yang berstandar. Mulai standar yang dipersyaratkan di Indonesia maupun internasional,” kata Halim dalam sambutannya di acara grand opening pabrik Elbajo AMDK, di Wae Nahi, Labuan Bajo, Sabtu siang.

Baca Juga:  PHRI Ingatkan Potensi Buruk Kenaikan PPN 12 Persen

Halim menyadari bahwa kehadiran pabrik AMDK ini menimbulkan pro dan kontra di masyarakat, terutama terkait dampak terhadap lingkungan seperti limbah sampah plastik.

Namun, Elbajo AMDK telah bekerja sama dengan Keuskupan Ruteng dan organisasi Kole Projek Labuan Bajo untuk mengolah 15 ton sampah plastik per bulan yang dikirim ke Surabaya untuk didaur ulang.

“Pronya bahwa memang Labuan Bajo pastti membutuhkan air yang bersih, yang layak minum, yang bagus, yang steril, yang memenuhi standar internasional. Golnya adalah kita tentunya menimbulkan, memberikan dampak lingkungan dengan adanya sampah-sampah plastik,” ungkapnya.

“Sehingga pada saat kami mengusulkan kerja sama dengan Keuskupan, bincang-bincang dengan Bapak uskup. Bapak Uskup menyampaikan, boleh. Beliau mendukung, dengam satu persyaratan bahwa kita harus mengolah kemba limbah yang kita ciptakan,” sambungnya.

Selain itu, Elbajo AMDK juga bekerja sama dengan Pemerintah Kelurahan Wae Kelambu untuk merekrut pekerja lokal yang belum mendapatkan pekerjaan untuk bekerja di pabrik tersebut.

Baca Juga:  UMP NTT 2024 Naik 2,96 Persen Jadi Rp2.186.826, Masih di Bawah Provinsi NTB

“Di mana moto kami bekerja sama dengan kelurahan Wae Kelamabu meminta CV anak-anak sekitar Wae Kelambu yang belum mendapatkan pekerjaan akan kami pekerjakan di PRC,” tandasnya.

Untuk sementara, Elbajo AMDK memproduksi 1 shif sebagai tahap awal dengan kapasitas yang cukup besar. Seiring dengan pertumbuhan pariwisata dan turis di Labuan Bajo, kata dia, Elbajo siap menambah jumlah shif.

Saat ini, sasaran pasar Elbajo AMDK masih fokus memenuhi kebutuhan di Manggarai Barat.

“Kami siapkan galon ukuran 19 liter, lalu yang cup dan botol kemasan 330 mililiter, 600 mililiter dan 1500 mililiter. Kapasitas produksi per shif untuk galon di atas 1000 galon. Dan untuk yang lain masih dalam tahap penyesuaian dengan kebutuhan pasar” ungkap Halim.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Fons Abun

Editor : Marcel Gual

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Beras Impor Indonesia Capai 1,7 Juta Ton, Hampir Semua Negara Asean Jadi Penyumbang
Diragukan Lawan, Prabowo Yakin APBN Mampu Biayai Program Makan Siang Gratis
Presiden Jokowi Turun Tangan Benahi Bea Cukai yang Sarat Masalah, Ini Respon Kemenkeu
UU Cipta Kerja Disahkan Jokowi, Karyawan Pensiun dan PHK Dapat Pesangon dan Uang Penghargaan
8 Provinsi Belum Bentuk Komite Daerah Ekonomi Syariah, Termasuk Papua, Bali dan NTT
Pengunggah Tuding Bea Cukai Pungut Pajak Peti Mati Akhirnya Minta Maaf, Ngaku Belum Paham Aturan
Dirut Bank NTT Pantas Dicopot, Tahun 2023 Lalu Laba Bersihnya Turun Drastis!
Terganjal Aturan & Bahan Baku, Alasan Sepatu Bata Tutup Pabrik di Purwakarta
Berita ini 182 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 6 Mei 2024 - 22:08 WIB

Benarkah Indonesia Lolos ke Olimpiade karena Guinea Mundur dari Play Off?

Selasa, 30 April 2024 - 16:37 WIB

Viral Pria Hajar Selingkuhan Istri di Restoran di Lhokseumawe, Ternyata Begini Fakta Sebenarnya!

Selasa, 23 April 2024 - 09:42 WIB

Benarkah Pesawat Jatuh di Nagekeo, NTT? Cek Faktanya!

Rabu, 17 April 2024 - 11:44 WIB

Benarkah Kemedikbudristek Wajibkan Siswa Sekolah Beri Seragam Baru Tahun 2024?

Selasa, 9 April 2024 - 12:37 WIB

Benarkah MK Kabulkan Gugatan Sengketa Hasil Pilpres pada 7 April 2024?

Jumat, 5 April 2024 - 23:31 WIB

Klaim Salwan Momika Pembakar Al-Quran di Norwegia Tewas Adalah Hoax

Jumat, 5 April 2024 - 09:41 WIB

8 Artis Termasuk Raffi Ahmad dan Atta Halilintar Diduga Terlibat Kasus Korupsi Timah, Benarkah?

Selasa, 19 Maret 2024 - 11:03 WIB

Presiden Jokowi Perintahkan Pendemo Pemilu 2024 Ditangkap, Benarkah?

Berita Terbaru

Download Lagu Ikan Nae di Pante MP3 dengan YTBmp3

Music & Movie

Download Lagu Ikan Nae di Pante MP3 dengan YTBmp3

Sabtu, 18 Mei 2024 - 20:05 WIB