Jombang Menggugat Gelar Tadarus Awal Tahun, Kupas Tuntas Buku Hitam Prabowo

Rabu, 17 Januari 2024 - 09:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dok. Bedah Buku Hitam Prabowo Subianto di Warkop Lakabudi Kabupaten Jombang, Selasa, 16 Januari 2024 menyoroti rekam jejak Prabowo Subianto. Foto: Tajukflores.com/Ist

Dok. Bedah Buku Hitam Prabowo Subianto di Warkop Lakabudi Kabupaten Jombang, Selasa, 16 Januari 2024 menyoroti rekam jejak Prabowo Subianto. Foto: Tajukflores.com/Ist

Jombang – Sejumlah kelompok Gerakan Jombang Menggugat bersama Gerak 98 menggelar Tadarus Awal Tahun. Kegiatan tersebut bertujuan untuk membedah isi buku “Buku Hitam Prabowo Subianto, Sejarah Kelam Reformasi 98.”

Bedah buku yang berlangsung di Warkop Lakabudi Kabupaten Jombang, Selasa, 16 Januari 2024 itu menyoroti rekam jejak Prabowo Subianto sebagai elemen penting dalam memilih pemimpin yang akan membawa bangsa ke arah yang lebih baik.

Acara dibuka oleh Syahrozi, Inisiator Jombang Menggugat, yang menyampaikan pandangannya bahwa buku tersebut dapat membuka wawasan, khususnya bagi generasi muda, tentang pentingnya memilih pemimpin berdasarkan rekam jejaknya.

“Apalagi kita merasakan situasi hari ini banyak terjadi pelanggaran-pelalnggaran mulai dari konstitusi yang ditabrak hingga adanya upaya untuk melanggengkan kekuasaan dengan berbagai cara yang sangat diluar nalar,” kata Syahrozi.

Sadat Al-Mahiri, tokoh masyarakat Jombang, memberikan apresiasi terhadap Buku Hitam Prabowo Subianto. Menurutnya, banyak generasi muda yang belum memahami dan merasakan langsung peristiwa Orde Baru.

Baca Juga:  Mahfud Sebut Pertanyaan Gibran Soal Greenflation Receh, Tak Layak untuk Dijawab!

“Sehingga penting bagi mahasiswa yang mendapatkan mandat sebagai agen intelektual untuk sama-sama membangkitkan nalarnya agar sama sama kita memperjuangkan cita-cita reformasi yang masih belum terlaksana dengan baik,” ujarnya.

Ketua Forum Rakyat Jombang, Joko Fatah, mengingatkan peserta agar tidak memilih pemimpin yang tempramental dan cenderung otoriter, seperti yang tergambar dalam rekam jejak Prabowo Subianto. Ia menekankan pentingnya kecerdasan dalam memilih pemimpin, terutama dengan membaca buku ini untuk lebih memahami karakter calon pemimpin.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Tajukflores.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tajukflores.com", caranya klik link https://t.me/tajukflores, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Robintinus Gun

Editor : Alex K

Baca juga berita kami di:

Berita Terkait

Bangun Desa Wisata Tangguh dan Berkelanjutan, BPOLBF Selenggarakan Webinar Desa Wisata
Taman dan Natas Parapuar: Ruang Kreasi Baru di Labuan Bajo Flores
Ketua KPU RI dan DPR: Caleg Terpilih Mengundurkan Diri Jika Maju Pilkada Serentak 2024
Kerap Naik Private Jet, Dugem dan Main Wanita, Ketua KPU Hasyim Asy’ari Buka Suara
Mendagri Minta Kepala Daerah Segera Salurkan Anggaran Pilkada Serentak 2024
Jurnalis Memiliki Tugas Melakukan Investigasi, Harus Kita Protes, Kata Mahfud MD
Muncul Percikan Api, Pesawat Garuda Indonesia Kloter 5 Embarkasi Makassar Lakukan RTB ke Bandara Asal
Pemerintah Ungkap Kriteria Rumah Sakit yang akan Terapkan KRIS Pengganti BPJS Kesehatan
Berita ini 59 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 16 Mei 2024 - 09:51 WIB

KPK Telusuri Aliran Dana dan Aset Korupsi di Telkomsigma Anak Usaha Telkom

Rabu, 15 Mei 2024 - 21:11 WIB

Korban Begal yang Sempat Jadi Tersangka Dibebaskan Polisi

Rabu, 15 Mei 2024 - 14:58 WIB

Akal Bulus Kepsek SMKN di Atapupu Belu Lecehkan Guru di Kamar Hotel

Rabu, 15 Mei 2024 - 13:13 WIB

Penampakan Sandra Dewi saat Diperiksa Kejagung Terkait Korupsi Timah

Rabu, 15 Mei 2024 - 10:59 WIB

Mahasiswi Korban Pelecehan Seksual Manajer Hotel Jadi Tersangka UU ITE, Usai Unggah Status di Facebook

Rabu, 15 Mei 2024 - 08:24 WIB

Laporan Mahasiswi Korban Pelecehan Seksual Manajer Hotel di Lombok Utara Dihentikan, Malah Jadi Tersangka UU ITE

Selasa, 14 Mei 2024 - 09:55 WIB

PNS Gresik Yayik Susilawati Dilaporkan ke Bareskrim Polri Buntut Bubarkan Ibadah 

Senin, 13 Mei 2024 - 21:17 WIB

Ternyata Ada 2 Kasus Dugaan Korupsi di Telkom sedang Diusut KPK, Termasuk Investasi GoTo?

Berita Terbaru